Hampir semua orang pernah mengalami kram otot. Kram otot biasa terjadi ketika sedang melakukan latihan, bahkan sering pula terjadi pada saat Anda sedang bertanding dalam sebuah kompetisi. Kram biasanya di awali dengan otot kejang selama beberapa detik, dan berlanjut dengan rasa sakit yang berlangsung dalam beberapa menit. Beberapa orang menganggap bahwa kram bukanlah sesuatu hal yang serius dan tidak memerlukan perawatan khusus. Namun, bukan berarti Anda harus menyepelekan kram otot. Anda bisa melakukan beberapa langkah pencegahan agar tidak mengalami kram otot selama latihan. Berikut bebarapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kram otot.
Lakukan Pemanasan
Langkah pertama untuk mencegah kram adalah dengan melakukan pemanasan terlebih dahulu. Pemanasan diperlukan untuk mempersiapkan tubuh sebelum melakukan latihan utama. Luangkan waktu 7-10 menit untuk melakukan pemanasan dan peregangan. Dengan pemanasan yang baik maka aliran darah akan lancar, tubuh siap untuk melakukan latihan dan terhindar dari kram otot.
Jangan Dehidrasi
Otot dehidrasi sangat rentan terhadap kram otot. Selain membuat otot jauh lebih rentan terhadap kram, dehidrasi memiliki efek besar pada kinerja dan fungsi lain dalam tubuh. Kebanyakan orang tidak minum air yang cukup sebelum latihan sehingga sering mengalami kram otot. Solusinya, minumlah air yang cukup sebelum latihan. Cegah Overheating
Dehidrasi akan menyebabkan tubuh dan jaringan otot panas lebih cepat. Kombinasi dari dehidrasi dan suhu tubuh yang meningkat dapat memicu terjadinya kram otot. Salah satu cara untuk mencegah kram otot akibat overheating adalah dengan minum air yang cukup sebelum dan di sela-sela latihan. Cukupi Kebutuhan Natrium
Natrium (biasa didapat dari garam maupun makanan kaya natrium lainnya), adalah salah satu elektrolit yang berguna untuk tubuh. Elektrolit ini berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Kurangnya kadar natrium tubuh berkaitan erat dengan penyebab terjadinya kram otot. Mengkonsumsi minuman yang mengandung protein, karbohidrat, dan elektrolit yang cukup dapat membantu Anda mencegah terjadinya kram otot.
Cukupi Kebutuhan Potasium
Potasium merupakan jenis elektrolit lainnya yang dapat hilang bersama dengan keringat. Berkurangnya kadar potasium dalam tubuh juga berkaitan erat dengan terjadinya kram otot. Kurangnya potasium juga dapat menyebabkan kekuatan menurun saat latihan. Contoh makanan yang mengandung potasium antara lain, ubi, kentang, pisang, wortel, berbagai jenis ikan, dan masih banyak lagi.
Cukupi Kebutuhan Magnesium
Magnesium juga merupakan salah satu dari elektrolit yang apabila tubuh kekurangan zat ini maka bisa mengakibatkan kram. Sumber magnesium antara lain, labu, kacang-kacangan, quinoa, oat bran, dan masih banyak lagi.
Cukupi Kebutuhan Kalsium
Kalsium merupakan mineral penting yang berperan untuk menjaga kesehatan dan kepadatan tulang. Kalsium juga memainkan peran langsung dalam kontraksi otot saat latihan. Kekurangan kalsium dapat mempengaruhi kinerja otot, dan dapat meningkatkan risiko kram.
Kram otot memang bisa menyerang siapa saja. Namun dengan melakukan langkah preventif di atas, Anda akan terbebas dari masalah kram otot saat berlatih. Selamat bermanfaat.
Lakukan Pemanasan
Langkah pertama untuk mencegah kram adalah dengan melakukan pemanasan terlebih dahulu. Pemanasan diperlukan untuk mempersiapkan tubuh sebelum melakukan latihan utama. Luangkan waktu 7-10 menit untuk melakukan pemanasan dan peregangan. Dengan pemanasan yang baik maka aliran darah akan lancar, tubuh siap untuk melakukan latihan dan terhindar dari kram otot.
Jangan Dehidrasi
Otot dehidrasi sangat rentan terhadap kram otot. Selain membuat otot jauh lebih rentan terhadap kram, dehidrasi memiliki efek besar pada kinerja dan fungsi lain dalam tubuh. Kebanyakan orang tidak minum air yang cukup sebelum latihan sehingga sering mengalami kram otot. Solusinya, minumlah air yang cukup sebelum latihan. Cegah Overheating
Dehidrasi akan menyebabkan tubuh dan jaringan otot panas lebih cepat. Kombinasi dari dehidrasi dan suhu tubuh yang meningkat dapat memicu terjadinya kram otot. Salah satu cara untuk mencegah kram otot akibat overheating adalah dengan minum air yang cukup sebelum dan di sela-sela latihan. Cukupi Kebutuhan Natrium
Natrium (biasa didapat dari garam maupun makanan kaya natrium lainnya), adalah salah satu elektrolit yang berguna untuk tubuh. Elektrolit ini berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Kurangnya kadar natrium tubuh berkaitan erat dengan penyebab terjadinya kram otot. Mengkonsumsi minuman yang mengandung protein, karbohidrat, dan elektrolit yang cukup dapat membantu Anda mencegah terjadinya kram otot.
Cukupi Kebutuhan Potasium
Potasium merupakan jenis elektrolit lainnya yang dapat hilang bersama dengan keringat. Berkurangnya kadar potasium dalam tubuh juga berkaitan erat dengan terjadinya kram otot. Kurangnya potasium juga dapat menyebabkan kekuatan menurun saat latihan. Contoh makanan yang mengandung potasium antara lain, ubi, kentang, pisang, wortel, berbagai jenis ikan, dan masih banyak lagi.
Cukupi Kebutuhan Magnesium
Magnesium juga merupakan salah satu dari elektrolit yang apabila tubuh kekurangan zat ini maka bisa mengakibatkan kram. Sumber magnesium antara lain, labu, kacang-kacangan, quinoa, oat bran, dan masih banyak lagi.
Cukupi Kebutuhan Kalsium
Kalsium merupakan mineral penting yang berperan untuk menjaga kesehatan dan kepadatan tulang. Kalsium juga memainkan peran langsung dalam kontraksi otot saat latihan. Kekurangan kalsium dapat mempengaruhi kinerja otot, dan dapat meningkatkan risiko kram.
Kram otot memang bisa menyerang siapa saja. Namun dengan melakukan langkah preventif di atas, Anda akan terbebas dari masalah kram otot saat berlatih. Selamat bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar